Catatan Kehidupan
Ini adaLah hari dimana
Tuhan menuLiskan di dalam buku Nya bahwa seorang perempuan yang bernama Sasi
genap berusia 20 tahun. Usia yang sudah cukup dewasa untuk mengerti bagaimana
kehidupan itu. Usia sebagai pembuka untuk nya untuk memuLai hidup yang berbeda dengan
hidup yang sebeLumnya. Usia dimana hidup itu akan dimuLai…
Hari ini tepatnya hari
rabu. Hari ini mungkin bisa dikatakan sebagai hari yang Lumayan Luar biasa buat
Sasi, hari dimana banyak orang yang ngucapin dan mengingat hari Lahirnya. Tidak
seperti hari Lahirnya sebeLum sebeLumnya. Yang mengingat hanya sebagian saja dari
yang diharapkan. Tapi untuk hari Lahir yang ke-20 ini, Lengkap sudah yang
ngucapin ke dia, banyak yang merayakan, banyak yang ngasih surprise, banyak
juga yang mendoakan. Hari yang sungguh berbeda..
Tapi, ada yang mengganjaL
di fikiran Sasi. Ternyata Sasi masih beLum merasa hari Lahirnya itu Lengkap.
Ternyata ada 1 orang yang
paling diharapkan Sasi, tidak mengucapkan bahkan mungkin tidak mengingat sama
sekaLi ada apa di tanggaL 24 oktober 2012 ini.
Sasi kecewa. Tapi dia
mencoba membuang rasa kecewa itu untuk hari ini.
Dia berusaha havefun
dengan semua teman-teman yang sudah membuat hari Lahir nya ini menjadi Lebih
indah dari tahun-tahun yang LaLu.
Dia gak mau membuat
teman-teman nya maLah baLik kecewa dengan kesedihan nya.
Gak ada yang tahu apa yang
ada di fikiran Sasi maLam ini. Mungkin hanya dia dan Tuhan yang tahu.
Sasi memang senang hari
ini, bahkan senang nya itu bisa dikatakan adaLah senang yang Luar biasa, tapi
itu semua beLum genap 100%, mungkin hanya 99,9%. Ada 1% Lagi yang mengganjaL.
Seorang pria yang dicintai
Sasi, dan pria itu juga seseorang yang dibenci Sasi. Cinta Sasi yang seLaLu
datang disaat kebencian nya muLai menggoda.
Dia adaLah seorang pria yang
pernah mengetuk pintu, LaLu masuk dan singgah di hati Sasi, sempat tinggaL
bersama di gubuk keciL di hati Sasi, tapi LaLu dia pergi dan keLuar karena secarik
kertas kesaLah pahaman dan tidak pernah datang Lagi untuk tinggaL kembaLi di
gubuk keciL itu.WaLau sekedar menguLang semua tuLisan yang pernah mereka tuLis
di note keciL hati mereka.
Itu menyakitkan, sejak itu
Sasi hanyaLah perempuan yang seLaLu menunggu pria itu kembaLi dan mengabaikan
semua LeLaki yang mencoba mengetuk pintu gubuk keciL itu.
Pria itu Lah yang paling
diharapkan Sasi mengucapkan seLamat hari Lahir untuknya. Tapi ternyata,
jangankan mengucapkan, mungkin mengingatnya pun dia tidak.
Sasi meLihat semua ucapan
di facebooknya, tapi tidak satu pun dari semua nama yang diLihatnya adaLah nama
pria itu. Lalu dia membuka twitter dan juga message di handphone nya, tetap
nama pria itu tidak ada. Sasi menyerah dan yakin bahwa pria itu memang
meLupakan hari Lahir nya. Keyakinan diri yang cukup menyiksa kesadaran Sasi..
*Disaat seseorang yang
sangat kita sayangi tidak memperduLikan kita, disaat itu Lah kita beLajar
ketuLusan… J
*Terkadang keyakinan kita
akan sesuatu yang sebenarnya tidak kita percaya adaLah satu cara untuk
menguatkan diri kita yang ternyata Lemah..
.yesasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar