Minggu, 07 April 2013

24 Oktober 2012


Catatan Kehidupan

Ini adaLah hari dimana Tuhan menuLiskan di dalam buku Nya bahwa seorang perempuan yang bernama Sasi genap berusia 20 tahun. Usia yang sudah cukup dewasa untuk mengerti bagaimana kehidupan itu. Usia sebagai pembuka untuk nya untuk memuLai hidup yang berbeda dengan hidup yang sebeLumnya. Usia dimana hidup itu akan dimuLai…

Hari ini tepatnya hari rabu. Hari ini mungkin bisa dikatakan sebagai hari yang Lumayan Luar biasa buat Sasi, hari dimana banyak orang yang ngucapin dan mengingat hari Lahirnya. Tidak seperti hari Lahirnya sebeLum sebeLumnya. Yang mengingat hanya sebagian saja dari yang diharapkan. Tapi untuk hari Lahir yang ke-20 ini, Lengkap sudah yang ngucapin ke dia, banyak yang merayakan, banyak yang ngasih surprise, banyak juga yang mendoakan. Hari yang sungguh berbeda..
Tapi, ada yang mengganjaL di fikiran Sasi. Ternyata Sasi masih beLum merasa hari Lahirnya itu Lengkap.
Ternyata ada 1 orang yang paling diharapkan Sasi, tidak mengucapkan bahkan mungkin tidak mengingat sama sekaLi ada apa di tanggaL 24 oktober 2012 ini.
Sasi kecewa. Tapi dia mencoba membuang rasa kecewa itu untuk hari ini.
Dia berusaha havefun dengan semua teman-teman yang sudah membuat hari Lahir nya ini menjadi Lebih indah dari tahun-tahun yang LaLu.
Dia gak mau membuat teman-teman nya maLah baLik kecewa dengan kesedihan nya.
Gak ada yang tahu apa yang ada di fikiran Sasi maLam ini. Mungkin hanya dia dan Tuhan yang tahu.
Sasi memang senang hari ini, bahkan senang nya itu bisa dikatakan adaLah senang yang Luar biasa, tapi itu semua beLum genap 100%, mungkin hanya 99,9%. Ada 1% Lagi yang mengganjaL.

Seorang pria yang dicintai Sasi, dan pria itu juga seseorang yang dibenci Sasi. Cinta Sasi yang seLaLu datang disaat kebencian nya muLai menggoda.
Dia adaLah seorang pria yang pernah mengetuk pintu, LaLu masuk dan singgah di hati Sasi, sempat tinggaL bersama di gubuk keciL di hati Sasi, tapi LaLu dia pergi dan keLuar karena secarik kertas kesaLah pahaman dan tidak pernah datang Lagi untuk tinggaL kembaLi di gubuk keciL itu.WaLau sekedar menguLang semua tuLisan yang pernah mereka tuLis di note keciL hati mereka.
Itu menyakitkan, sejak itu Sasi hanyaLah perempuan yang seLaLu menunggu pria itu kembaLi dan mengabaikan semua LeLaki yang mencoba mengetuk pintu  gubuk keciL itu.


Pria itu Lah yang paling diharapkan Sasi mengucapkan seLamat hari Lahir untuknya. Tapi ternyata, jangankan mengucapkan, mungkin mengingatnya pun dia tidak.
Sasi meLihat semua ucapan di facebooknya, tapi tidak satu pun dari semua nama yang diLihatnya adaLah nama pria itu. Lalu dia membuka twitter dan juga message di handphone nya, tetap nama pria itu tidak ada. Sasi menyerah dan yakin bahwa pria itu memang meLupakan hari Lahir nya. Keyakinan diri yang cukup menyiksa kesadaran Sasi..


*Disaat seseorang yang sangat kita sayangi tidak memperduLikan kita, disaat itu Lah kita beLajar ketuLusan…  J
*Terkadang keyakinan kita akan sesuatu yang sebenarnya tidak kita percaya adaLah satu cara untuk menguatkan diri kita yang ternyata Lemah..


.yesasi.