(Teman SMA sebut saja nama nya Isna)
Pertunangan menurutk ku sih, hal gak penting yang dilakuin sepasang kekasih sebelum married. Tunangan gak menjamin mereka bakalan nikah, bisa aja putus di tengah jalan. Kenapa gak langsung nikah ajah cobak? hahaa
(jangan masukin ke hati yeee, cuma pendapat doang loo)
ini kejadiannya udah agak lama sih, bebarapa bulan lalu
aku duduk di Greja tempat Isna melangsungkan pertunangannya
aku duduk paling belakang dengan 3 teman ku
Ini suasana pertunangan yang tak meriah menurutku, ntah karena pikiranku yang lagi kacau atau gimana, ntahlaa
tapi di raut wajah Isna terlihat jelas dia bahagia, bahagia yang ikhlas, tulus,
mungkin aku juga akan merasakannya , tapi nanti
yaaa nanti, hanya Tuhan yang tau kata-kata nanti itu kapan jadi nyata
sesaat aku terdiam, tertunduk, serasa tak ada suara sama sekali yang ku dengar,
aku mengangkat kepala dan melihat ke arah calon pengantin
pandanganku samar-samar
ku fokuskan mata ku ke calon pengantin pria
aku melihat pangeranku yang duduk disana bersama perempuan yang tak ku kenal
tersentak, mata ku membesar
basaaah, aku ngerasa mata ku basah
(ntah apa yang ku pikirkan ini, ntah kenapa aku membayangkan ini, aku membayangkan dia bertunangan dan aku datang menghadirinya, dasar bodoh !! ) kecamku dalam hati
aku tertunduk, ku hapus aliran air mata ini, agar tak ada yang mengetahuinya
aku mencoba senyum dan mengangkat kembali kepalaku
ku jernihkan pikiranku, (semua ini palsu!)
(Tuhan, apa memang itu yang akan terjadi? setelah semua yang udah terjadi ke kami dua, aku akan tetap melihat dia bersama perempuan lain di greja :') di tempat ibadah yang di anut oleh pria ku. Apa aku sanggup Tuhan? :') )
.yesasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar